Jak-Japan Matsuri 2012 Jadi Simbol Eratnya Hubungan Indonesia-Jepang

Jak-Japan Matsuri 2012, yang akan diselenggarakan mulai Minggu (23/09) hingga Minggu (30/09) mendatang, merupakan simbol penting yang menunjukkan eratnya hubungan persahabatan Indonesia dan Jepang.

Hal ini diungkapkan Duta Besar Jepang untuk Indonesia Katori Yoshinori, Senin (17/09), dalam konferensi pers yang juga dihadiri Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo, dan Ketua Panitia Pelaksana Jak-Japan Matsuri 2012 Kobayashi Kazunori di Balai Kota DKI Jakarta.

“Jak-Japan Matsuri merupakan salah satu simbol penting yang mencerminkan eratnya hubungan persahabatan antara Jepang dan Indonesia. Kita patut bangga terhadap hal ini,” ujar Katori.

Katori juga mengungkapkan harapannya agar Jak-Japan Matsuri 2012, yang mengangkat tema "Indonesia-Jepang, Semakin Erat, Semakin Mantap : Ikatan Persahabatan yang Kuat, Beragam Pertukaran yang Luas", dapat mendapatkan sambutan yang baik dari warga Indonesia, khususnya Jakarta.

Menurut Kobayashi, dipilihnya tema "Indonesia-Jepang, Semakin Erat, Semakin Mantap : Ikatan Persahabatan yang Kuat, Beragam Pertukaran yang Luas" dalam Jak-Japan Matsuri tahun ini, merupakan kelanjutan dari tema Jak-Japan Matsuri 2011, yakni “Terima Kasih (Arigatou) Indonesia”, atas dukungan dan bantuan warga Indonesia terhadap Jepang pasca gempa dan tsunami Maret 2011.

Berbeda dengan pelaksanaan di tahun-tahun sebelumnya, acara pembukaan Jak-Japan Matsuri 2012 akan dilaksanakan di Sari Pan Pacific Hotel, namun acara puncak sekaligus penutupan tetap digelar di lapangan Monas.

Di antara hari pembukaan dan penutupan, juga akan dilaksanakan “Japan Week” di beberapa wilayah Jakarta, termasuk Plaza Senayan dan Japan Foundation, yang diisi dengan berbagai acara dan kegiatan, seperti penampilan JKT48, workshop origami, Doraemon Show, serta pameran foto, yang memperlihatkan eratnya hubungan Indonesia dan Jepang.

Sementara Fauzi Bowo, dalam kesempatan yang sama mengungkapkan dukungannya terhadap pelaksanaan Jak-Japan Matsuri 2012, dan berpendapat acara seperti ini harus terus dipertahankan.

“Festival ini merupakan pilar kerjasama antara Indonesia dengan Jepang, karena lebih dari setengah abad telah menjalin hubungan diplomatik. Oleh karena itu, kita semua berkewajiban mempertahankan dan memperkuat ikatan ini,” ujar Fauzi Bowo. “Saya juga berharap Jak-Japan Matsuri 2012, memiliki dampak yang baik terhadap hubungan sister city antara Jakarta dengan Tokyo, seperti tema tahun ini semakin erat, semakin mantap.”

Informasi lebih lanjut mengenai jadwal acara dan kegiatan Jak-Japan Matsuri 2012 dapat diakses melalui http://www.id.embjapan.go.jp/matsuri/jakjapan2012_jp.html
HALO