Komunikasi merupakan hal yang sangat
penting di jaman sekarang, terlebih dengan hadirnya ponsel, kini setiap
orang dapat berbicara bebas dimana saja kapan saja.
Namun, kadang tanpa kita sadari
seiring berjalannya waktu, telepon telah menjadi kebutuhan utama dan
berbagi cerita melalui sambungan telepon menjadi kebiasaan baru yang
sulit dihentikan sehingga mengganggu orang-orang sekitar.
Atas dasar inilah dua peneliti
Jepang Kurihara Kazutaka dari National Institute of Advance Industrial
Science and Technology Japan, dan Tsukada Koji dari Ochanomizu
University, menciptakan “Pistol Penghenti Bicara”, khusus bagi mereka
yang merasa terganggu dengan percakapan telepon orang disekitarnya,
namun tidak dapat menegurnya secara langsung.
Meskipun dinamakan pistol, namun
bentuknya tidak menyerupai pistol, hanya saja cara kerjanya tidak jauh
berbeda dengan pistol , karena terdapat laser di bagian atas untuk
membidik mulut target yang sedang berbicara, serta pelatuk untuk
menembakkan gelombang suara yang dapat mengecoh otak.
Gelombang suara yang dihasilkan
berasal dari suara pembicara, namun dilepaskan kembali 0,2 detik lebih
lambat, sehingga pembicara merasakan efek gema seperti di telepon.
Setiap orang mengalami efek yang berbeda, namun sekitar 85 persen
responden berhenti bicara tidak lama setelah dibidik “Pistol Penghenti
Bicara”.
Rencananya, “Pistol Penghenti Bicara” akan diproduksi untuk umum, tidak hanya di Jepang, tapi juga di luar negeri. HALO
No comments:
Post a Comment